Game bertipe simulasi bertani merupakan salah satu game yang cukup diminati. Hal ini tidak lepas dari pengaruh Harvest Moon yang dulu sempat menjadi game paling populer dimasanya. Saat ini sudah banyak game serupa yang dapat dimainkan baik di konsol maupun di PC.
Kali ini pengembang game asal Indonesia juga memperkenalkan sebuah game farming simulator yang berlatar pada sebuah pulau tropis. Game ini berjudul Coral Island dan dikembangkan oleh Stairway Games dari Yogyakarta.
Selain merawat perkebunan dan peternakan, pada game ini pemain juga dapat mengeksplorasi bawah laut. Seperti judulnya, pemain dapat menyelam di laut untuk mengelola terumbu karang dan bertemu dengan putri duyung yang terjebak dalam tumpukan sampah di dasar lautan.
Dalam sebuah video trailer terlihat bahwa untuk aktivitas perkebunan, pemain tidak hanya bisa menanam berbagai jenis sayur dan bunga, tetapi juga dapat menanam pohon pisang dan buah naga.
Selain bekerja di perkebunan, interaksi dengan penduduk setempat juga merupakan hal yang penting. Biasanya akan ada event cutscene jika pemain sudah cukup dekat dengan orang-orang tertentu.
Pemain juga dapat menjelajah pertambangan untuk mencari logam yang dapat dijual. Namun di dalam pertambangan tersebut terdapat monster yang akan menyerang pemain. Karena itu pemain harus membawa senjata jika ingin pergi ke pertambangan.
Dari segi gameplay, Coral Island lebih mirip dengan game Stardew Valley dibandingkan dengan Harvest Moon. Namun Stardew Valley menggunakan grafis 2D pixelated, sedangkan Coral Island menggunkan grafis 3D yang lebih modern.
Beberapa mekanisme yang terlihat dari video trailer seperti melawan monster di pertambangan, menggunakan elevator untuk menuruni tambang, mengedit avatar dan tampilan rumah sesuai keinginan, adanya sistem quest, dan menggunakan penyiram tanaman otomatis juga ada di Stardew Valley.
Coral Island akan dapat dimainkan untuk PC dan nantinya akan dapat diunduh di Steam. Game direncanakan akan dirilis pada 13 Agustus 2021.
Sumber : Stairway Games