Layanan Netflix sempat diblokir oleh Telkom Group semenjak 2016 lalu. Pengguna Telkomsel, IndiHome, dan Wifi.id tidak dapat mengakses layanan video streaming tersebut. Namun pada 7 Juli 2020 pemblokiran tersebut akhirnya dicabut.
Pembukaan akses Netflix terjadi setelah Netflix melakukan pendekatan agar sesuai dengan tuntutan pasar di Indonesia. Beberapa pendekatan yang dimaksud seperti contohnya adanya fitur parental control dan pembatasan tayangan yang tidak layak ditonton untuk anak dibawah umur.
Selain itu Netflix juga bersedia menyelsesaikan keluhan dan masukan dari pemerintah dalam kurun waktu yang ditentukan oleh pihak berwenang. Netflix tidak akan menayangkan film yang mengandung terosisme, pornografi anak, rasis, dan yang melanggar Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
Pembukaan akses ini akan dilakukan secara bertahap. Untuk dapat menonton film di Netflix, pengguna harus berlangganan terlebih dahulu. Pada 30 hari pertama, pengguna dapat menikmati konten Netflix secara gratis. Setelah itu pengguna harus memilih paket langganan yang disediakan.
Terdapat 4 jenis paket yang tersedia, yaitu Mobile, Basic, Standar, dan Premium. Sesuai namanya, paket Mobile hanya bisa digunakan pada perangkat smartphone saja. Harganya dipatok Rp 49.000/bulan.
Dengan paket Basic pengguna dapat streaming video melalui komputer atau TV namun hanya terbatas pada 1 perangkat saja. Harganya dipatok Rp 109.000/bulan.
Paket Standar dapat digunakan di 2 perangkat secara bersamaan. Pengguna dapat menikmati kualitas HD pada paket ini. Harganya dipatok 139.000/bulan.
Sedangkan paket premium atau sering disebut juga sebagai paket keluarga dapat digunakan di 4 perangkat. Pengguna dapat menikmati kualitas Ultra HD pada paket ini dengan harga Rp 169.000/bulan.