
Akhir-akhir ini di media sosial sedang viral sebuah petisi untuk memboikot iklan Shopee yang menampilkan artis K-Pop Blackpink karena menggunakan rok mini. Petisi ini dibuat oleh seorang dosen jurnalistik di Universitas Padjadjaran bernama Maimon Herawati dan sudah ditandatangi lebih dari 115 ribu orang.
Petisi tersebut dibuat pada platform change.org dengan judul HENTIKAN IKLAN BLACKPINK SHOPEE!!. Dalam petisi tersebut Maimon Herawati mengajak orang-orang untuk memberikan tekanan pada KPI melalui lembar pengaduan dan memboikot shopee jika masih menggunakan iklan yang dinilai seronok.
Sekelompok perempuan dengan baju pas-pasan. Nilai bawah sadar seperti apa yang hendak ditanamkan pada anak-anak dengan iklan yang seronok dan mengumbar aurat ini? Baju yang dikenakan bahkan tidak menutupi paha. Gerakan dan ekspresi pun provokatif. Sungguh jauh dari cerminan nilai Pancasila yang beradab.
Iklan Shopee yang menggunakan grup Korea Selatan, Blackpink ini, sering diputar pada program anak-anak. Satu film anak-anak bahkan memuat iklan ini setiap beberapa menit seperti Film Tayo do RTV, Jumat (7/12). Apa pesan yang hendak dijajalkan pada jiwa-jiwa yang masih putih itu? Bahwa mengangkat baju tinggi-tinggi dengan lirikan menggoda akan membawa mereka mendunia? Bahwa objektifikasi tubuh perempuan sah saja?
Petisi ini kemudian menjadi viral di media sosial dan berhasil mendorong KPI untuk melayangkan peringatan kepada 11 stasiun TV agar menghentikan penayangan iklan tersebut.
Pihak Shopee merespon petisi ini dengan mengatakan bahwa Shopee sudah mendapat izin dari Lembaga Sensor Film (LSF) untuk penayangan iklan ini. Meskipun tanpa adanya petisi sebenarnya iklan ini akan berhenti ditayangkan pada 11 Desember 2018 karena iklan tersebut ditujukan untuk Harbolnas yang jatuh pada 12 Desember (12.12).
Sesuai dengan lini waktu yang sudah diagendakan, penayangan iklan tersebut akan berganti dengan promo Shopee 12.12 Birthday Sale pada hari Selasa (11 Desember 2018). Ini dikarenakan semakin dekatnya dengan puncak ulang tahun Shopee yang jatuh pada Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12 Desember.
Netizen dari Indonesia beramai-ramai menanggapi petisi ini. Ada petisi tandingan yang berjudul BANTU MAIMON HERAWATI JADI ANGGOTA BLACKPINK dan sudah ditandatangani lebih dari 31 ribu orang. Dan berikut beberapa tanggapan netizen di twitter:
Setelah ada petisi kalo iklannya mau diblokir, Blackpink akhirnya hijrah! Subhanallah! #SHOPEEBLACKPINK1212 #shopeeblackpink #ShopeePH1212 pic.twitter.com/WXysxCksAq
— Arif Setiawan (@SetyawanAryf) December 11, 2018
Dah hijrah nih, boleh tayang di tipi gak buk? Mon maap nih yee#SHOPEEBLACKPINK1212 pic.twitter.com/G2Qf006nMx
— ozudesu (@windiozu) December 11, 2018
Mungkin blackpink harus seperti ini agar iklan tidak diblokir oleh KPI. #BLACKPINK #SHOPEEBLACKPINK1212 #Shopee1212BirthdaySale #shopeeblackpink pic.twitter.com/cW7gwDBTKx
— Tohalim (@tohalim19) December 12, 2018