Waspadai Modus Pembajakan WhatsApp dengan Kode Verifikasi

Metode ini memanfaatkan kecerobohan pengguna

Handoyo Saputra | 5 April 2020

Hacking WhatsApp

WhatsApp adalah platform pesan instan milik Facebook yang sudah memiliki lebih dari 2 miliar pengguna pada Februari 2020. WhatsApp mendukung enkripsi end-to-end yang membuatnya susah untuk diretas.

Meskipun demikian ternyata ada metode yang dapat digunakan oleh hacker untuk mengambil alih akun WhatsApp seseorang.

Metode ini memanfaatkan kecerobohan pengguna. Berbeda dengan pesan instan lain seperti Line atau Messenger yang memerlukan username dan password, WhatsApp hanya memerlukan nomor telepon untuk login.

Saat pengguna berganti HP, maka WhatsApp akan meminta pengguna untuk memasukkan nomor telepon. Kemudian WhatsApp akan mengirimkan kode verifikasi ke nomor tersebut. Kode verifikasi ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan password.

Kode verifikasi inilah yang menjadi incaran para hacker. Untuk mengambil alih akun WhatsApp korban, hacker harus mengetahui nomor telepon calon korbannya.

Hacker akan mencoba login menggunakan nomor telepon korbannya. Kemudian WhatsApp akan mengirimkan kode verifikasi kepada korban.

Hacker akan menghubungi calon korbannya. Dengan berbagai alasan, hacker akan meminta korban untuk mengirimkan kode verifikasi tersebut kepadanya.

Biasanya modusnya adalah dengan mengaku sebagai kerabat korban. Kemudian mengatakan bahwa dirinya mengalami kesusahan untuk login ke akun WhatsApp miliknya. Karena itu dia mengirimkan kode verifikasi WhatsApp miliknya ke nomor korban.

Jika korban mengirimkan kode verifikasi tersebut kepada hacker, maka hacker memiliki hak akses untuk login ke akun WhatsApp korban.

Waspadai modus pembajakan seperti ini. WhatsApp hanya akan mengirimkan kode verifikasi kepada nomor yang telah didaftarkan.

Jika kalian merasa tidak sedang login dari perangkat lain, namun mendapat sms yang berisi kode verifikasi, sebaiknya segera hapus sms tersebut. Hal ini pertanda bahwa ada seseorang yang mencoba login menggunakan nomor telepon kita.

TagsBreaking News
TagsTechnology
visibility 1.314

Artikel Lainnya

Artikel Terbaru